Penguatan Moderasi Bangsa: MAN 2 Kota Kediri Menjadi Tuan Rumah Pembinaan ASN

    Kamis (09/02/23), Madrasah kebanggan kita MAN 2 Kota Kediri menjadi tuan rumah pada acara pembinaan ASN di lingkungan kantor Kemenag Kota Kediri yang disampaikan oleh Dr. H. Husnul Maram, M.H.I selaku kepala kantor wilayah kemenag Provinsi Jawa Timur. Tidak hanya itu saja, suatu kehormatan acara pembinaan kali ini juga dihadiri oleh ulama kharismatik di Kota Kediri, yaitu K.H. Anwar Iskandar. Acara kali ini juga dimeriahkan dengan penampilan dari Ekstra Kesenian MAN 2 Kota Kediri yang menyita perhatian para hadirin dengan suara merdunya.

Para tamu disambut hangat dengan iringan sholawat

Disamping pembelajaran KBM yang tetap berjalan normal, acara pada sore yang mendung itu tetap berjalan lancar. “Alhamdulillah kita sudah terbiasa dengan kegiatan dengan kompleksitas yang tinggi. Sistem manajemen yang efektif sangat membantu suksesnya kegiatan ini.” Ungkap Pak Nursalim.

Dalam kesempatan tersebut, Bapak Dr. H. Husnul Maram, M.H.I. memaparkan bahwasanya acara ini merupakan kegiatan pembinaan ASN yang diadakan minimal setahun sekali untuk menginformasikan baik dari segi dokumentasi maupun perkembangan terkini. Adapun moderasi beragama di madrasah, harus menjadi contoh bagi kementrian lain karena moderasi beragama tidak hanya diwajibkan oleh Kementerian Agama, tetapi semua kementerian. MAN 2 Kota Kediri adalah madrasah yang senior dan telah mengalami kemajuan yang luar biasa. Oleh karena itu, prestasi akademik dan non akademik harus dipertahankan.

    Sebagai ASN di bawah naungan kementrian Agama, harus menerapkan nilai-nilai mendasar yaitu; profesional, moderat dan integritas. Seorang ASN harus mumpuni dan professional di bidangnya. ASN integritas wajib menjalankan itu, dan moderat beragama yaitu komitmen kebangsaan dalam hal ini Pancasila, UUD 45, dan Bhineka Tunggal Ika. Lebih lanjut, ASN kementrian agama harus menghindari tindak kekerasan baik kekerasan verbal maupun seksual, yang tidak aklah penting yaitu ASN kementrian agama juga harus menjunjung toleransi, dan menghormati budaya budaya lokal. Intinya kegiatan ini luar biasa karena mengingatkan kita bahwa kita semua adalah manusia yang perlu berinteraksi sosial di madrasah dan menjaga akhlak dan sikap islami.

Selesai acara, Bapak Dr. H. Husnul Maram, M.H.I berfoto bersama dengan jajaran pejabat  Kemenag kota kediri.

Dalam sesi terakhir wawanacra, Bapak Dr. H. Husnul Maram M.H.I. mengungkapkan harapannya bahwa dengan adanya pembinaan ASN ini mudah-mudahan ASN kementrian agama di Kota Kediri seluruhnya menjadi ASN yang profesional, moat dan berintegritas.

(Najwa L./ XI-Agama, Najwa U./XI-Bahasa, Lucy/XI-Bahasa, Efrida/X-6, Sani/X-2)